Prinsip–prinsip dalam merancang User Desain Interface adalah sebagai berikut :
• User familiarity / Mudah dikenali : gunakan istilah, konsep dan kebiasaan user bukan computer (misal: sistem perkantoran gunakan istilah letters, documents, folders bukan directories, file, identifiers. -- jenis document open office.
• User familiarity / Mudah dikenali : gunakan istilah, konsep dan kebiasaan user bukan computer (misal: sistem perkantoran gunakan istilah letters, documents, folders bukan directories, file, identifiers. -- jenis document open office.
• Consistency/ “selalu begitu” : Konsisten dalam operasi dan istilah di seluruh sistem sehingga tidak membingungkan. -- layout menu di open office mirip dgn layout menu di MS office.
• Minimal surprise / Tidak buat kaget user : Operasi bisa diduga prosesnya berdasarkan perintah yang disediakan.
• Recoverability/pemulihan : Recoverability ada dua macam: Confirmation of destructive action (konfirmasi terhadap aksi yang merusak) dan ketersediaan fasilitas pembatalan (undo).
• User guidance/ bantuan : Sistem manual online, menu help, caption pada icon khusus tersedia.
• User diversity/keberagaman : Fasilitas interaksi untuk tipe user yang berbeda disediakan. Misalnya ukuran huruf bisa diperbesar 2.3. User Interaction Perancang sistem menghadapi dua masalah penting yaitu:
• User guidance/ bantuan : Sistem manual online, menu help, caption pada icon khusus tersedia.
• User diversity/keberagaman : Fasilitas interaksi untuk tipe user yang berbeda disediakan. Misalnya ukuran huruf bisa diperbesar 2.3. User Interaction Perancang sistem menghadapi dua masalah penting yaitu:
- Bagaimana informasi dari user bisa disediakan untuk sistem komputer – misalnya pada saat input data.
- Bagaimana informasi dari sistem komputer ditampilkan untuk user – hasil dari pemrosesan data. User interface yang baik harus menyatukan interaksi pengguna (user interaction) dan penyajian informasi (information presentation).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar